Post Test Teknik Normalisasi

  1. Jelaskan tahapan normalisasi
  2. Buat  penggunaan teknik normalisasi untuk contoh kasus basis data “Perpustakaan”

jawab

1. TAHAPAN NORMALISASI : Tahapan Normalisasi dimulai dari tahap ringan (1NF) hingga paling ketat (5NF). Biasanya hanya sampai pada tingkat 3NF atau BCNF karena sudah cukup memadai untuk menghasilkan tabel-tabel yang berkualitas baik. Urutannya : 1NF, 2NF, 3NF, BCNF, 4 NF, 5NF

  • Bentuk Tidak Normal
  • Bentuk Normal Pertama (1NF) : Menghilangkan Perulangan Grup
  • Bentuk Normal Kedua (2NF) : Menghilangkan Ketergantungan Parsial
  • Bentuk Normal Ketiga (3NF) : Menghilangkan Ketergantungan Transitif
  • Bentuk Normal Boyce-Code Form (BCNF) : Menghilangkan anomali-anomali hasil dari ketergantungan fungsional
  • Bentuk Normal Keempat (4NF) : Menghilangkan ketergantungan multivalue
  • Bentuk Normal Kelima : Menghilangkan anomali-anomali yang tersisa

2. Pada sebuah Perpustakaan buku terdapat dokumen dasar yaitu dokumen masukan dan dokumen keluaran sebagai berikut :

a. Dokumen Masukan

b. dokumen keluaran

Normalisasi-nya

  1. Bentuk Tidak Normal (UNF)
    Syarat:
    Masukan semua atribut yang ada pada dokumen dasar (Dokumen Masukan dan Dokumen Keluaran) pada satu himpunan.
    Langkah :
    Masukan semua atribut yang ada pada dokumen masukan (Form Data Anggota, Form Data User dan Form Buku) dalam satu himpunan.

    gambar 2.1 atribute
  2. Bentuk Normal Pertama (1NF)
    Syarat :
    – Tidak ada baris yang duplikat
    – Masing  masing Cell atau Atribut bernilai tunggal
    Langkah :
    – Hapus / Buang atribut yang duplikat (pada kotak merah) yang ada pada Bentuk Tidak Normal (UNF) menjadi Cell yang bernilai tunggal pada himpunan baru Normalisasi Bentuk Pertama (1NF).
    – Tentukan atribut yang akan dijadikan Candidate Key (Calon Kunci yang akan menjadi Kunci Utama).

    gambar 2.2 (kanan gambar Bentuk Tidak Normal , kiri Bentuk Normal Pertama)
  3. Bentuk Normal Kedua
    Syarat :
    – Sudah dalam bentuk Normal Pertama.
    – Semua atribut yang tidak termasuk dalam Primary Key memiliki ketergantungan fungsional pada Primary Key secara utuh.
    Langkah :
    Buat tabel baru dengan setiap himpunan yang saling ketergantungan secara fungsional antara atribut Primary Key dan atribut bukan kunci (atribut yang tidak memiliki kunci).

    gambar 2.3 (kanan gambar Bentuk Normal Pertama , kiri Bentuk Normal Kedua)

  4. Bentuk Normal Ketiga (3NF)
    Syarat :
    Menghilangkan anomali-anomali hasil dari ketergantungan fungsional.
    Langkah :
    – Sudah dalam bentuk Normal Kedua
    – Pisahkan atribut yang merupakan atau menjadi atribut detail (tidak tergantung secara langsung kepada atribut Primary Key). Pisahkan atribut (pada kotak merah) dari himppunan / dari tabel asal pisahkan ke tabel baru.

    gambar 2.3 (kanan gambar Bentuk Normal Kedua , kiri Bentuk Normal Ketiga)

 

Leave a comment